Menikmati Kuliner Korea di Surabaya

Assalamualaikum
Lama ga posting tulisan di blog...
Ini cerita kuliner weekend. Niat awalnya pengen nyoba makanan ala Korea di Restaurant Kogyo di Surabaya Town Square (Sutos). Tertarik mencoba saat membaca ulasan tentang masakan Korea yang halal di Surabaya. Namun saat kita sampai di Sutos muter-muter ga nemu Kogyo. Saat bertanya ke salah seorang Security kami ditunjukkan Samwon House.
Ini foto penulis mejeng di depan resto. Itu ada bapak berkaos abu-abu adalah mantan pacar tercinta...hehehe..

 

Di depan resto kami nanya ke pelayan: Mbak di sini halal ga? Dijawabnya halal. Kami baca tulisan di kaca depan resto tersebut : NO PORK.
Bismillah...kami memutuskan mencoba menu di situ. Ini kedua anakku mejeng juga ya...

 

Sekilas melihat daftar menu harganya minumannya rata-rata 15-25 ribu. Sedangkan makanan relatif mahal sekitar 50-200 ribuan. Kalkulasi cepat per orang sekitar 100-150 ribu habisnya. Kebetulan kami datang berempat.
Menu yang kami pilih ada 6 macam. Pelayan mengeluarkan sekitar 8 free side dish yaitu kimchi (ada 2 jenis), oseng tempe, oseng labu, kecambah rebus, sup sawi, salad selada, serta rolade telur.
Kami pesan 4 jenis minuman, semua harganya 25 ribu (sebelum pajak).


 Foto di bawah ini adalah Samwon Special Soda. Isinya terasa ada soda,  sirup melon dan es krim vanila. Enak deh...ini pesanan saya.

 Foto di atas adalah ice chocolate. Mirip dengan es milo ya.... Sedangkan si ayang papi mesen hot lemon tea.

Si adek memilih minum vanila float. Ada tambahan wafer roll.
 Ini mie korea alias Haemul Ramyeon yang isinya mie dengan aneka seafood plus kuning telur mentah (jadi mateng saat diaduk karena kuahnya super panas). Harga aslinya 80 ribu.

 Ini penampakan menu tteoboki cheese sausage yang enakkk banget. Recommended. Harganya 65 ribu.
 Ini saking semangatnya ambil ramyeon jadi bleber kuahnya keluar.... hehehe.
 Ini nasi goreng atau nasi mawut ala Korea: galbi bibimbap. Nasi dicampur aneka sayur (brokoli, buncis, wortel, timun) dan ada suwiran daging sapi. Nasinya cepet kering (seperti berkerak) karena mangkuknya hot plate. Harganya 75 ribu.

 Ini namanya Japchae semacam mihun atau soun (bingung) yang ditumis pedas dengan tambahan aneka sayur dan daging sapi. Enak banget cocok dengan lidah Jawa. Harganya 95 ribu.

 Yang ini Gimbab atau roll rice. Isinya nasi plus acar timun, sosis, wortel dibungkus rumput laut. Harganya 55 ribu.

Foto yang bawah ini adalah Mae-un Dak Tuegim atau ayam goreng tepung ditaburi wijen plus saos merah. Rasanya asin banget. Sebenarnya kami ingin mencicipi dakbal alias ceker ayam pedas tapi ga ada di resto ini. Harganya 45 ribu.


Kami dapat diskon (sebelum pajak) Rp 165 ribu karena ada promo buy 1 get 1 free. Jadi dari 6 menu makanan kami hanya bayar 3 menu. Ada tambahan service charge Rp 17.500,- dan pajak 36.750. Tagihan bersih 404 ribu. Jadi rata-rata per orang seratus ribuan.
Oke ya...semoga bisa menambah wawasan pemirsa.

Komentar

Postingan Populer